PEMANTAUAN KEKERINGAN LAHAN
DI PULAU JAWA, SUMATERA DAN KALIMANTAN

Iskandar Effendy, Tatik Kartika, Indah Prasasti, Sri Harini, Suhartono

Hubungi kami di Bidang PSDAL Pusbangja LAPAN - Jl.LAPAN 70 Pekayon Pasar Rebo Jakarta Timur Telp. (021) 8717714, 8711960 E-Mail :lapansmba@cbn.net.id;environ@cbn.net.id

TUJUAN DAN SASARAN

Tujuan dari kegiatan ini adalah memantau kondisi kekeringan lahan berdasarkan indeks vegetasi/kehijauannya di Pulau Jawa, Sumatera dan Kalimantan selama perioda pengamatan Januari-Desember 2001.

Sasarannya adalah tersedia dan terdistribusinya informasi tentang kondisi kekeringan di Pulau Jawa, Sumatera dan Kalimantan berdasarkan indeks vegetasi/kehijauan, bagi instansi yang memerlukan secara periodik.

DATA

Data yang digunakan adalah data indeks vegetasi yang diekstraksi dari data NOAA-AVHRR, kanal 1 (spektrum radiasi tampak/visibel) dan kanal 2 (spektrum radiasi infra merah dekat) dengan menerapkan metode NDVI (Normalized Difference Vegetation Index).

MANFAAT

Manfaat dari kegiatan ini adalah memberikan informasi bulanan mengenai daerah-daerah yang mengalami kekeringan di Pulau Jawa, Sumatera dan Kalimantan kepada instansi yang memerlukan secara periodik.

HASIL YANG DIHARAPKAN

Hasil yang diharapkan dari kegiatan ini adalah informasi bulanan tentang persentase luas dan citra distribusi tingkat kehijauan/kekeringan lahan selama tahun 2001.

KEGIATAN YANG TELAH DILAKUKAN

Melakukan pengumpulan data dan pengolahan data NOAA harian dan pembuatan laporan bulanan mengenai pemantauan kekeringan lahan di Pulau Jawa, Sumatera dan Kalimantan sejak bulan Mei dan Juni 2001.

ANALISIS DAN PEMBAHASAN

P. Jawa

Persentase masing-masing kelas tingkat kehijauan di P. Jawa pada bulan Mei dan Juni 2001 dapat dilihat pada Tabel 1. Sementara itu, distribusi tingkat kehijauan vegetasi di P. Jawa hasil pemantauan bulan Mei dan Juni 2001 disajikan pada Gambar 1 dan 2. Berdasarkan hasil pengamatan bulan Juni 2001 tampak bahwa kawasan yang termasuk kategori hijau sebesar 44.99%, berkurang sebesar 26,42% dibandingkan dengan kondisi bulan Mei 2001. Sementara itu, kawasan yang termasuk kategori kering dan diberakan sebesar 14,48% naik sebesar 7.02%. Kondisi yang semakin kering terlihat di sebagian besar wilayah Propinsi Jawa Timur Dan P. Madura, D.I.Yogyakarta, Jawa Tengah dan sebagian wilayah Jawa Barat.

Persentase Masing-masing Kelas Tingkat Kehijauan di Pulau Jawa pada Bulan Mei dan Juni 2001

Waktu Pengamatan

Kelas Tingkat Kehijauan

Jumlah

TKV-1

TKV-2

TKV-3

TKV-4

TKV-5

TKV-6

Mei 2001

2.49%

3.50%

7.46%

15.13%

38.32%

33.09%

100%

Juni 2001

5.54%

6.36%

14.48%

28.62%

33.95%

11.04%

100%

Perubahan

+3.05%

+2.86%

+7.02%

+13.49%

-4.37%

-22.05%

---

P. Sumatera

Persentase masing-masing kelas tingkat kehijauan di P. Sumatera dapat dilihat pada Tabel 2. Sementara itu, distribusi tingkat kehijauan vegetasi di Pulau Sumatera hasil pemantauan periode bulan Mei dan Juni 2001 dapat dilihat pada Gambar 3 dan 4. Berdasarkan citra indeks vegetasi hasil pengamatan periode bulan Juni 2001, diperoleh gambaran bahwa luas areal yang termasuk ke dalam katagori kawasan hijau adalah 89,3 % dan kawasan kering adalah 2,3 %. Sedangkan di bulan Mei 2001, luas kawasan hijau 77,2 % dan kawasan kering adalah 5,4 %. Jika dibandingkan dengan kondisi pada periode pengamatan bulan Mei 2001 terlihat bahwa kawasan hijau naik sebesar 12,1 % pada bulan Juni 2001. Sementara kawasan yang termasuk kategori kering dan diberakan terlihat menurun sekitar 3,1%.

Persentase Masing-masing Kelas Tingkat Kehijauan di Pulau Sumatera pada Bulan Mei dan Juni 2001

Waktu Pengamatan

Kelas Tingkat Kehijauan

Jumlah

TKV-1

TKV-2

TKV-3

TKV-4

TKV-5

TKV-6

Mei 2001

2.6%

2.6%

5.4%

12.2%

31.8%

45.4%

100%

Juni 2001

0.5%

0.8%

2.3%

7.1%

26.2%

63.1%

100%

Perubahan

-2.1%

-1.8%

-3.1%

-5.1%

-5.6%

+17.7%

---

P. Kalimantan

Distribusi tingkat kehijauan di P. Kalimantan pada bulan Mei dan Juni 2001 dapat dilihat pada Gambar 5 dan 6. Sementara itu, persentase masing-masing kelas tingkat kehijauan disajikan pada Tabel 3.

Berdasarkan Tabel 3 dapat dilihat bahwa kawasan yang termasuk kategori hijau sebesar 83.30%, yakni turun sebesar 2.58% dibandingkan kondisi yang terjadi pada bulan Mei 2001. Kawasan yang termasuk kategori tingkat kehijauan rendah, kering dan bera menurun persentasenya. Kawasan kering dan bera hanya 2.84% pada bulan Juni dan menurun sebesar 0.63% dibandingkan dengan kondisi bulan Mei 2001. Wilayah yang terdeteksi tertutup oleh awan terlihat meningkat cukup tinggi, sebesar 9.13% yakni 1.76% pada bulan Mei dan 10.89% pada bulan Juni 2001. Kawasan yang tertutup oleh awan terlihat mendominasi wilayah Kalimantan Timur.

Persentase Masing-masing Kelas Tingkat Kehijauan di Pulau Kalimantan pada Bulan Mei dan Juni 2001

Waktu Pengamatan

Kelas Tingkat Kehijauan

Jumlah

TKV-1

TKV-2

TKV-3

TKV-4

TKV-5

TKV-6

Mei 2001

1.76%

1.82%

3.46%

7.06%

19.65%

66.23%

100%

Juni 2001

10.89%

8.49%

2.83%

2.13%

2.45%

80.85%

100%

Perubahan

+9.13%

+6.67%

-0.63%

-4.93%

-17.20%

+14.62%

---

KESIMPULAN

Hasil pengamatan bulan Juni 2001, menunjukkan bahwa kawasan yang termasuk kategori hijau di P. Jawa sebesar 44.99%, berkurang sebesar 26,42% dibandingkan dengan kondisi bulan Mei 2001. Sementara itu, kawasan yang termasuk kategori kering dan diberakan sebesar 14,48% naik sebesar 7.02%. Kondisi yang semakin kering terlihat di sebagian besar wilayah Propinsi Jawa Timur dan P. Madura, D.I.Yogyakarta, Jawa Tengah dan sebagian wilayah Jawa Barat.

Hasil pemantauan tingkat kehijauan di P. Sumatera pada bulan Juni 2001, menunjukkan bahwa terjadi kenaikan tingkat kawasan hijau sebesar 12,1 % dibandingkan dengan periode bulan Mei 2001. Sedangkan, untuk kawasan kering terjadi penurunan sebesar 3, 1%.

Hasil pengamatan di Kalimantan menunjukkan bahwa kawasan yang termasuk kategori hijau sebesar 83.30%, yakni turun sebesar 2.58% dibandingkan kondisi yang terjadi pada bulan Mei 2001. Kawasan kering dan bera hanya 2.84% pada bulan Juni dan menurun sebesar 0.63% dibandingkan dengan kondisi bulan Mei 2001.

 

30 Agustus 2001

Laporan Bulanan

GMS Hari ini

Home

 

GAMBAR-GAMBAR HASIL PEMANTAUAN